Ida Rahayu she/her
Header
Founder
Seeds to Table
Participant: 2019 Indonesia Grassroots Accelerator
Global
Header
Bali
Header
Indonesia
Affiliations & Roles
Teacher, the Green School of Bali
Ida Rahayu she/her
Header
Founder
Seeds to Table
Participant: 2019 Indonesia Grassroots Accelerator
Integrating permaculture, environmental studies, and healthy lifestyles into local schools’ curriculum.
Ida Rahayu is an educator, Permaculture Designer, and Founder of the Seeds to Table Program, an integrated curriculum she is implementing in local schools that integrates permaculture, environmental studies and healthy lifestyles. Based in permaculture ethics and principles, Seeds to Table both works to provide education about the health-based and environmental impacts of people’s eating habits, and strives to minimize waste by teaching students to grow and cook their own food. Ida has thus far run this program in several local Balinese schools, and hopes to expand to as many schools as possible throughout the country.
Ida has been a teacher at the Green School, Bali since 2012 and finished a one year Graduate Certificate of Permaculture Design in 2017, from Central Queensland University, Australia. Recently, Ida is expanding her knowledge by learning about syntropic farming and agroforestry, and believes in these methods as some of the most effective for food growth. She plans to embark on future work in creating urban gardens that apply agroforestry principles in local schools.
Mengintegrasikan permakultur, studi lingkungan, dan gaya hidup sehat ke dalam kurikulum sekolah lokal.
Ida Rahayu adalah seorang pendidik, Perancang Permakultur, dan Pendiri Program Benih ke Meja, sebuah kurikulum terintegrasi yang dia terapkan di sekolah-sekolah lokal yang mengintegrasikan permakultur, studi lingkungan, dan gaya hidup sehat. Berdasarkan etika dan prinsip permakultur, Seeds to Table bekerja untuk memberikan pendidikan tentang dampak kebiasaan makan masyarakat pada kesehatan dan lingkungan, dan berusaha untuk meminimalkan limbah dengan mengajar siswa untuk menanam dan memasak makanan mereka sendiri. Sejauh ini Ida telah menjalankan program ini di beberapa sekolah lokal Bali, dan berharap dapat mengembangkan sebanyak mungkin sekolah di seluruh negeri.
Ida telah menjadi guru di Green School, Bali sejak 2012 dan menyelesaikan satu tahun Graduate Certificate of Permaculture Design pada tahun 2017, dari Central Queensland University, Australia. Baru-baru ini, Ida memperluas pengetahuannya dengan belajar tentang pertanian sintropis dan agroforestri, dan percaya pada metode ini sebagai metode yang paling efektif untuk pertumbuhan pangan. Dia berencana untuk memulai pekerjaan masa depan dalam menciptakan taman kota yang menerapkan prinsip-prinsip agroforestri di sekolah-sekolah lokal.